Analisis Perilaku Fluida
Analisis perilaku fluida. Studi mekanika fluida melibatkan penerapan hukum-hukum dasar yang telah Anda temui dalam kursus fisika dan mekanika lainnya. Hukum-hukum ini termasuk hukum gerak Newton, hukum kekekalan massa, dan hukum termodinamika pertama dan kedua. Oleh karena itu, ada kesamaan yang kuat antara pendekatan umum terhadap mekanika fluida dan terhadap mekanika benda padat yang kaku dan deformabel. Ini memang membantu karena banyak konsep dan teknik analisis yang digunakan dalam mekanika fluida akan menjadi konsep yang sudah Anda temui sebelumnya dalam kursus lain.
Subyek luas mekanika fluida secara umum dapat dibagi menjadi statika fluida, di mana fluida berada dalam keadaan diam, dan dinamika fluida, di mana fluida bergerak. Di bab-bab berikutnya, kita akan mempertimbangkan kedua area ini secara detail. Namun, sebelum kita melanjutkan, akan perlu untuk mendefinisikan dan membahas beberapa properti fluida yang secara intim terkait dengan perilaku fluida. Jelas bahwa berbagai fluida dapat memiliki karakteristik yang sangat berbeda. Sebagai contoh, gas adalah ringan dan dapat dimampatkan, sedangkan cairan lebih berat (dibandingkan) dan relatif tidak dapat dimampatkan. Sirup mengalir perlahan dari sebuah wadah, tetapi air mengalir dengan cepat ketika dituangkan dari wadah yang sama. Untuk mengukur perbedaan-perbedaan ini, digunakan beberapa properti fluida tertentu. Dalam beberapa bagian berikutnya, properti-properti yang memainkan peran penting dalam analisis perilaku fluida akan dipertimbangkan.
Baca juga: Ukuran Massa dan Berat Cairan