Karakteristik Umum Aliran Pipa. Sebelum kita menerapkan berbagai persamaan yang mengatur aliran pipa ke contoh-contoh aliran pipa, kita akan membahas beberapa konsep dasar aliran pipa. Dengan aturan dasar ini ditetapkan, kita kemudian dapat melanjutkan untuk merumuskan dan menyelesaikan berbagai masalah aliran penting.

Meskipun tidak semua saluran yang digunakan untuk mengangkut fluida dari satu lokasi ke lokasi lain berbentuk bundar dalam penampang melintang, kebanyakan dari yang umum adalah demikian. Ini termasuk pipa air tipikal, selang hidrolik, dan saluran lain yang dirancang untuk menahan perbedaan tekanan yang cukup besar di sepanjang dindingnya tanpa distorsi yang tidak diinginkan pada bentuknya. Saluran tipikal dengan penampang melintang non-lingkaran termasuk saluran udara panas dan pendingin yang sering memiliki penampang melintang berbentuk persegi panjang. Biasanya perbedaan tekanan antara bagian dalam dan luar saluran ini relatif kecil. Sebagian besar prinsip dasar yang terlibat independen dari bentuk penampang melintang, meskipun detail aliran mungkin tergantung padanya. Kecuali dinyatakan lain, kita akan mengasumsikan bahwa saluran tersebut berbentuk bundar, meskipun kita akan menunjukkan bagaimana cara memperhitungkan bentuk lain.

Untuk semua aliran yang terlibat dalam bab ini, kita mengasumsikan bahwa pipa tersebut sepenuhnya terisi dengan fluida yang diangkut seperti yang ditunjukkan dalam Gambar 8.2a. Dengan demikian, kita tidak akan mempertimbangkan pipa beton melalui.